Memang, teknologi artificial intelligence sudah banyak diterapkan pada berbagai sistem, aplikasi, hingga robot. Namun, masih saja muncul berbagai pertanyaan tentang artificial intelligence. Apalagi bagi sebagian orang yang masih awam tentang hal tersebut.
Pertanyaan Tentang Artificial Intelligence yang Sering dipertanyakan
Sebenarnya, kita sudah menikmati berbagai produk artficial intelligence dalam kehidupan. Sebut saja, face ID, aplikasi maps, voice assistant, media sosial, dan masih banyak lagi. Kendati memiliki banyak manfaat, masih yang belum paham betul tentang artificial intelligence.
Untuk itu, di bawah ini ada beberapa pertanyaan serta jawaban mengenai artificial intelligence agar Anda bisa mengenal lebih tentang artificial intelligence itu sendiri.
1. Apa itu Artificial Intelligence?
Pertanyaan pertama yang sering atau biasa muncul saat ada istilah baru adalah apa arti dari istilah tersebut. Hal ini pun berlaku untuk artificial intelligence. Setiap orang yang belum begitu mengenal pasti menanyakan apa itu artificial intellegence dan bagaimana cara kerja artificial intelligence.
Artificial intelligence atau kecerdasan buatan adalah kecerdasan yang diciptakan dan dimodelkan seperti kecerdasan manusia. Biasanya, kecerdasan buatan ini dimasukkan ke dalam sistem komputer.
Bukan hanya itu saja, saat ini banyak juga mesin, robot, hingga perangkat lunak yang terdapat kecerdasan buatan. Dengan begitu, mesin atau komputer bisa berpikir, dan berperilaku layaknya manusia.
Selain itu, AI ini juga mampu untuk menganalisis data, memproses data. Lalu, ada juga kemampuan untuk mengenal suara, memahami pola, mengambil keputusan, dan lain sebagainya.
2. Apakah Artificial Intelligence Itu Penting?
Setelah tahu artinya, akan timbul pertanyaan berupa apakah artificial intelligence itu penting? Jawaban dari pertanyaan tersebut tentu saja artificial intelligence atau kecerdasan buatan itu penting.
Dengan kecerdasan buatan ini, Anda bisa melakukan segala aktivitas dengan mudah. Pasalnya, banyak sektor atau bidang yang sudah mengimplementasikan kecerdasan buatan.
3. Mengapa Artificial Intelligence Penting?
Setelah pertanyaan apa, maka muncul juga pertanyaan mengapa. Nah, tahukah Anda mengapa kecerdasan buatan penting?
Ada beberapa alasan yang membuat kecerdasan buatan itu penting dalam kehidupan. Pertama, kecerdasan buatan mampu membuat produk yang ada tambah cerdas.
Seperti halnya namanya, kecerdasan buatan yang terpasang pada sebuah produk akan membuat produk tersebut bertambah cerdas saja. Sebagai contoh, perusahaan Apple mengembangkan sebuah fitur yang menggunakan kecerdasan yang bernama Siri.
Fitur ini bisa membuat Anda melakukan beberapa hal sekaligus mendapatkan informasi. Di mana dengan fitur tersebut, Anda bisa mengatur alarm, menerjemahkan kata atau frasa, menemukan lokasi, hingga mengetahui perkiraan cuaca. Untuk melakukan kegiatan tersebut, Anda bahkan bisa mengaturnya dengan suara loh.
Selain itu, dengan adanya kombinasi data serta automasi membuat aplikasi percakapan, bot, dan mesin pintar bisa meningkatkan teknologi yang manusia, termasuk Anda, gunakan.
Alasan pentingnya AI lainnya adalah AI mampu mengautomasikan pembelajaran serta penemuan dengan berulang-ulang melalui data. Dalam hal ini, AI mampu menjalankan tugas bukan secara manual, tetapi komputerisasi dan bervolume tinggi serta berulang.
Nah, meski tugasnya bervolume tinggi, dan berulang, AI tidak akan lelah, dan tetap saja andal dalam melakukan tugasnya.
Selanjutnya, melalui neutral network, AI ini mampu melakukan analisis data lebih banyak dan lebih dalam. Namun, sebelumnya, untuk bisa memiliki kemampuan tersebut, harus ada deep learning terlebih dahulu.
Hal ini karena sebelum AI bisa menganalisis data, AI belajar secara mendalam tentang data yang ada. Untuk itu, dibutuhkankan banyak data.
Berikutnya, artificial intelligence menjadi penting karena AI memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Sebab, meski bisa bekerja tanpa jeda, AI tidak akan merasakan lelah. Alhasil, hasilnya dari tugas tersebut tidak ada satupun yang eror atau salah.
Dengan tidak terjadinya eror, tentu AI bisa meningkatkan produktivitas dalam bekerja meskipun tanpa tenaga manusia. Di mana hal tersebut meningkatkan jumlah produksi.
4. Bidang Apa Saja yang bisa Menggunakan Artificial Intelligence?
Berdasarkan pentingnya yang menunjukkan kelebihan AI, akan ada pertanyaan baru lagi. Pertanyaan tersebut yaitu tentang bidang apa saja yang memanfaatkan teknologi artificial intelligence?
Saat ini, sudah banyak berbagai bidang atau sektor industri yang menggunakan teknologi artificial intelligence atau kecerdasan buatan ini. Adapun beberapa sektor industri tersebut antara lain kesehatan, manfaktur, retail, serta perbankan.
Dalam sektor kesehatan, penggunaan kecerdasan buatan berguna untuk melakukan layanan pengobatan. Selain itu, kecerdasan buatan juga untuk membaca sinar X yang dipersonalisasikan.
Tak hanya sampai itu, untuk sektor kesehatan, kecerdasan buatan juga bisa membuat Anda bisa menjalankan hidup sehat. Sebab, kecerdasan buatan bisa sebagai pengingat atau alarm agar Anda mengonsumsi makanan sehat, olahraga, istirahat, hingga mengonsumsi obat (jika Anda dalam keadaan tidak sehat).
Di sisi lain, dalam sektor manfaktur, salah satu implementasi kecerdasan buatan bisa berfungsi memeriksa kualitas produk. Apalagi pada pabrik yang memproduksi produk yang bersifat kompleks. Kecerdasaan buatan bisa memeriksa bila ada kesalahan pada produknya.
Selanjutnya, kecerdasan buatan juga bisa memiliki peranan penting untuk bidang atau sektor perbankan. Pada dunia perbankan, kecerdasan buatan berperan untuk melakukan identifikasi atas transaksi yang masuk.
Dengan kemampuan identifikasi tersebut, kecerdasan buatan juga bisa mengetahui transaksi manakah yang termasuk penipuan.
Selain itu, kecerdasan buatan juga melakukan pemberian skor juga persetujuan atas kredit dengan cepat dan pastinya akurat. Jadi, hal tersebut bisa meringankan kerja karyawan bank.
Tak hanya itu saja, kecerdasan buatan juga mampu mengautomasi tugas yang berupa pengolahan data dengan tajam serta secara manual.
Dalam sektor retail, kecerdasan buatan atau artificial intelligence ini bisa memudahkan masyarakat dalam hal belanja. Sebab, dengan memanfaatkan kecerdasan buatan, sebuah retail mampu menyediakan fitur belanja online untuk pelanggannya.
Selain itu, kecerdasan buatan juga bisa menguntungkan retail itu sendiri. Pertama, kecerdasan buatan memiliki kemampuan untuk mengoptimalkan situs retail tersebut untuk berada pada posisi teratas mesin pencarian. Selanjutnya, kecerdasan buatan juga dimanfaatkan untuk mengelola stok.
5. Apa Kekurangan dari Artificial Intelligence?
Setelah mengetahui jika ternyata artificial intelligence atau kecerdasan buatan sangatlah bermanfaat, pasti Anda bertanya-tanya, apakah ada kekurangan atau dampak negatif artificial intelligence? Perlu Anda ketahui, meski kecerdasan buatan bermanfaat, ada kekurangan dari kecerdasan buatan loh.
Salah satu kekurangan dari kecerdasan buatan adalah pembuatan teknologi yang canggih ini memakan biaya yang sangat tinggi. Pasalnya, kecerdasan buatan memiliki kompleksitas mesin.
Kemudian, butuh sumber daya yang sudah berpengalaman untuk membuat teknologi yang satu ini. Tentu saja, hal tersebut sangat memengaruhi biaya pengeluaran. Apalagi, waktu yang diperlukan cukuplah lama.
Berikutnya, menggunakan kecerdasan buatan ternyata bisa mengurangi tenaga kerja. Dampaknya, tentu bisa meningkatkan jumlah pengangguran.
Lalu, karena tidak memiliki emosi atau perasaan, kecerdasan buatan cenderung tidak peka, dan tidak memiliki etika. Bukan hanya itu saja, kecerdasan buatan juga cenderung tidak kreatif.
Nah, demikian pertanyaan tentang artificial intelligence beserta jawabannya. Semoga informasi articlevoid bisa bermanfaat dan menjawab rasa penasaran Anda tentang artificial intelligence.